Kuah Sie Itek

BAHAN UTAMA :

50 gram ketumbar

1 sdm lada putih merica

3 sdm jintan

1 sdm jintan ikan

6 butir kapulaga putih

3 butir bunga lawang keeling pekak, star anise

1 butir biji pala

3 siung bawang merah

5 siung bawang putih

10 cabai merah kering

1 kelingking kayu manis

1 kelingking kunyit

1 kelingking jahe

5 butir kemiri

1 batang serei sereh

1 genggam daun temurui

5 lembar daun pandan

Garam secukupnya

CARA MEMBUAT 

1. Cuci bebek ( atau ayam ) dan potong – potong . ( menurut saya lebih baik lagi bebek yang utuh di panggang sedikit agar lemaknya menetes keluar. setelah itu baru di potong-potong ).
2. Ikat potonagn bebek dengan daun pandan.
3. semua bumbu di tumbuk dan di haluskan, Kecuali serai, kayu manis dan daun temurui,
4. Tumis bumbu halus sampai matang, masukan potongan bebek. Tambahkan santan air hingga semua potongan bebek terendam. Masukan serai, kayu manis, dan daun temurui.
5. Masak dengan api kecil sampai matang dan dagingnya empuk, ( catatan: untuk si itek masak puteh , jangan pakai cabai kering atau mericca, dan tambahkan 5 butir kemiri lagi).

BACA SELENGKAPNYA Dalam hal sie itek, aroma yang paling menonjol dihasilkan oleh daun temuri (juga disebut daun kari atau salam koja) dan daun pandan yang dipakai untuk mengikat setiap potong bebek yang dimasak. Rempah harum yang dipakai adalah ketumbar dan jintan (dalam bahasa Aceh disebut jira). Bahkan, ada dua jenis jintan yang dipakai dalam masakan ini, yaitu: jintan (cumin) dan jira ikan (fennel, adas manis). Jira ikan ini memang biasa dipakai untuk memasak ikan guna menghilangkan aroma amis atau anyir. Penggunaannya dalam masakan bebek juga untuk menyirnakan aroma bebek yang khas.